Saling berbagi lewat sebuah tulisan yang mungkin bisa membuat mudah hidup orang lain adalah sesuatu yang membuat seorang Faa merasa bahagia ^_^

Jumat, 01 Februari 2013

Review novel The Good Thief



Seorang anak bernama Ren harus menjalani masa kecil pahit. Hidup dengan apa adanya dan seadanya di sebuah panti Asuhan. Namun demikian, dia masih memiliki sahabat, yaitu sepasang anak kembar, Brom dan Ichy. Setiap kali ada seseorang yang datang ke panti tersebut, untuk mengadopsi anak. Ren sering menghayal akan datang seseorang untuk mengadopsinya dan menerima kekurangan yang dimilikinya. Ya... tangan kiri Ren buntung. namun Ren tak pernah berhenti berangan-angan akan memiliki sebuah keluarga yang harmonis. 

Penantian Ren tiba, suatu hari seorang lelaki bernama Benyamin Nab datang dan mengaku sebagai kakak Ren. Namun hidup di luar panti ternyata tak berpengaruh besar pada perubahan hidupnya. Ren dididik Benjamin dan Tom (sahabat Benjamin) menjadi seorang pencuri, pembohong, penipu dan memanfaatkan kekurangan fisik Ren sebagai pengemis. Memang ironis dan sangat miris.

Petualangan hidup seorang anak bernama Ren ini disusun oleh Hannah Tinti dengan latar belakang yang sangat detail. Tiap kalimat membawa pembaca dapat merasakan petualangan dan pengalaman getir yang harus dihadapi Ren. Pembaca dibawa hanyut tanpa menyadari bahwa ia sudah tenggelam dalam dunia baru yang sudah diciptakan oleh Hannah Tinti dalam novel yang berjudul The Good Thief ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar